Thursday, December 1, 2011

Medium

saya adalah tipe orang yang seperti ini,
meskipun dari luar 
tidak terlihat seperti ini.
ini saya, yang sesungguhnya.

image taken from blueberrypie's mim

Saya teringat sebuah tulisan yang saya baca di notes sebuah jejaring sosial, catatan yang ditulis oleh seorang senior saya di organisasi kampus dulu. Kerap bahwa dulunya kecantikan dianggap sebagai sesuatu yang dipunyai seseorang dan tidak sebanding dengan kondisi isi kepalanya.
Pendek kata semacam penutupan akan apa yang ada di belakang wajah rupawan yang dia miliki. Cling-cling, serasa silau melihat outfit mereka.

Dulu.
Wanita dengan kacamata dan penampilan 'ngampus' layaknya standar pakaian les semasa kita masih SMA dinilai cerdas jika kita lihat dari keseluruhan aspek penampilannya yang seperti itu. Yang polos, berkaca mata, lugu serta tanpa make up.

Sementara pergeseran ciri khas yang ada sekarang tidaklah sama halnya juga seperti itu, banyak kok orang-orang yang cling-cling menyilaukan dan otaknya juga setara cling-clingnya dengan penampilan yang mereka bawakan. Mereka ini contoh-contoh yang membuat kita kadang bertanya-tanya: manusia ngga sih? Kok almost perfect begitu...

Isi tulisan senior saya ini, ketika saya teringat lagi apa yang dia sampaikan saat itu membuat saya tersadar atas segala kemediuman saya, yang nggak cling-cling diluar dan nggak terlalu cling-cling juga dalam masalah isi kepala.

Apa yang membuat saya yakin bahwa saya begitu spesial selama ini?
Sementara saya terjebak dalam dunia yang serba medium.
~
Previous Page Next Page Home