Mau cerita hasil eksplore skincare lagi nih. Tertarik cobain copper peptide karena nonton QnA dan video dermatologist luar negeri kalau copper peptide adalah salah satu alternatif retinol untuk orang-orang yang kulitnya sensitif dan nggak bisa pakai retinol. Dilihat dari penelitian yang sudah ada, bukti manfaat copper peptide memang masih sangat sedikit dibandingkan retinol. Namun berdasarkan pengalaman klinis sebagai dermatologist, copper peptide adalah salah satu ingredients yang direkomendasikan untuk anti aging. Menarik nih, sayangnya harga produk copper peptide pada mahal-mahal banget, beda dengan retinol yang di pasaran punya beragam range harga dari versi ekonomis sampai yang mahal juga ada.
Jadi yah… sekalian mau kasih review hasil pemakaian beberapa brand copper peptide deh, mungkin bisa bantu teman-teman yang pengin cobain tapi belum tahu mau mulai darimana? 3 produk ini dalam kondisi empties yang artinya sudah saya pakai sampai habis 1 botol full. Review ini ditulis setelah menggunakan 1 full size produk ya... meskipun memang serum FFY isinya paling sedikit, yaitu 20 ml.
+ bisa dipakai mulai dari usia 14 tahun jadi cocok dipakai dari remaja hingga dewasa yang baru pertama kali menggunakan copper peptide sebagai skincare. Produk yang tepat banget kalau kita mau lihat dulu apa kulit kita bakalan cocok dipakaikan skincare dengan kandungan copper peptidenya.
+ bumil busui friendly, bisa buat kado teman yang lagi hamil pas sih… karena kan kondisi hamil biasanya nggak boleh pakai skincare dengan kandungan tertentu.
+ serumnya ber-glitter yang kalau dipakai sebelum pakai bedak/tinted sunscreen bikin efek glow glitter soft gitu. Bagus banget buat yang suka efeknya, tapi kalau nggak suka bisa dipakai malem juga kok.
- untuk pengguna usia 30+, menurut saya kurang powerful enough ya… karena serum ini paling sedikit isinya, saya memutuskan membeli lagi botol kedua untuk melihat efeknya lebih jelas. Dan setelah menggunakan dua botol sampai habis, memang efek plumpy dan cerahnya ada sih, masih noticeable tapi nggak yang bikin kulit wajah kencang gitu. Mungkin pengaruh umur kali ya *ehe. Jadi buat saya cukuplah ini menjadi produk yang berfungsi untuk mengenalkan kandungan ini ke kulit aja, begitu tahu kalau cocok bisa move ke produk lain yang lebih besar persentase kandungan copper peptidenya.
Harga:
129,000-299,000 (tergantung diskon dan beli dua lebih murah)
Belinya dari sini.
Personal opinion:
Produknya bagus kok, kalau kamu usia remaja hingga usia 20-an awal… ini skincare slow aging yang tepat buat kamu. Umur segitu kondisi kulit masih bagus, kolagen masih banyak dan belum ada garis halus. Apalagi kalau kamu takut purging atau nggak cocok pakai retinol maupun produk dengan kandungan turunan vitamin A yang lain.
Louisse Choice - Infinity Copper peptide Essence serum
Selain kandungan copper peptide, ada samphirae juga yang fungsinya untuk memperbaiki tekstur kulit.
Waktu produknya sampai, saya cukup amazed lihat ingredients di kemasan. Copper tripeptide ada di baris nomer 3 dari depan setelah water dan propylene glycol, pertanda memang kandungan tersebut termasuk dominan dalam produk. Dan karena belum pernah cobain brand ini, takut juga bakalan nggak cocok atau malah bikin alergi, jadi saat pemakaian pertama saya pakai di area leher untuk skincare malam. Saya punya garis-garis di leher jadi kalau benar sesuai klaim bisa dilihat dengan jelas perubahannya selama pemakaian.
Besoknya pas mau mandi saya notice kalau garis-garis di leher saya jadi mendingan, kaget banget sih. Padahal masih sekali pemakaian aja. Pemakaian kedua ada beberapa part fine lines di leher yang jadi lebih samar. Sumpah sih speechless, kok bisaaa? Apalagi baru 2x pemakaian udah kelihatan jelas hasilnya. Sejak itu saya rajin pakai untuk leher dan punggung tangan. Progress untuk lehernya menurut saya sih jauh lebih slow setelah 2x pemakaian itu. Yang pertama dan kedua mungkin karena belum pernah pakai copper peptide persentase tinggi ya jadi langsung kelihatan jelas hasilnya, namun berikut-berikutnya slow yang normal aja sih progressnya kayak skincare kebanyakan. Pemakaian di punggung tangan juga slow tapi menurut saya kelihatan perbedaannya dengan sebelum pakai. Kulit di ruas-ruas jari juga kelihatan lebih kencang dan garis-garis agingnya cukup kelihatan berkurang.
Dalam waktu pemakaian sekitar beberapa minggu deh saya baru berani pakai buat wajah, untungnya sih cocok-cocok aja ya nggak alergi. Menurut saya hasilnya juga bagus kok di wajah. Asli sih serum ini underated banget, susah nyari reviewnya dimana-mana.
+ hasil sudah langsung kerasa di awal pemakaian, kulit saya berhasil kelihatan lebih kencang dan fine lines berkurang. Kencangnya bukan kayak kencang ketarik kering gitu ya, tapi kencang yang plumpy dan halus.
+ cocok banget untuk dipakai usia 30+ yang mau slow aging, cukup nampol di kulit kita yang proses agingnya sudah berjalan. Menua mah udah pasti terjadi ya teman-teman nggak bisa distop, tapi kalau kita bisa menua dengan kondisi kulit tetap sehat dan cantik versi kita… kenapa enggak kan?
botolnya unik dan tebel gitu kemasannya, aman untuk menjaga isinya tetap utuh, tapi nggak ergonomis untuk dibawa-bawa.
Harga:
300,000 -an. Belinya dari sini.
Personal opinion:
Meskipun sering diterpa isu negatif, pengalaman selama memakai serum ini bikin saya percaya sama manfaat yang dipromosikan. Kalau teman-teman lagi cari anti aging serum yang nggak beresiko bikin purging seperti produk turunan vitamin A (retinol, retinal dkk) ini layak banget masuk pertimbangan. Isinya banyak dan harga masih masuk akal, sekali beli bisa dipakai 2-3 bulan lebih. Terutama buat yang 30 tahun ke atas dan udah mulai ngerasa serum-serum anti aging sudah gak terasa nampol lagi di wajah.
300,000 -an. Belinya dari sini.
Personal opinion:
Meskipun sering diterpa isu negatif, pengalaman selama memakai serum ini bikin saya percaya sama manfaat yang dipromosikan. Kalau teman-teman lagi cari anti aging serum yang nggak beresiko bikin purging seperti produk turunan vitamin A (retinol, retinal dkk) ini layak banget masuk pertimbangan. Isinya banyak dan harga masih masuk akal, sekali beli bisa dipakai 2-3 bulan lebih. Terutama buat yang 30 tahun ke atas dan udah mulai ngerasa serum-serum anti aging sudah gak terasa nampol lagi di wajah.
Kalau produk yang ini sudah banyak review pemakainya dan sekaligus produk copper peptide termahal yang pernah saya beli dan pakai. My Series ini brand lokal juga, namun proses produksi sebagian produknya memang di Korea Selatan.
Jadi dia punya 2 macam serum copper peptide ya teman-teman: 1% dan 3%. Alasan saya pilih yang 3% meskipun mahalnya bikin dompet saya nangis bercucuran air mata adalah karena kan sebelumnya saya sudah pakai Louisse Choice CP serum duluan yang kandungan CP-nya di angka 5%. Isi serumnya sih sama ya 30 ml.
Dalam produk ini ada 5 active ingredients: copper peptide, himanthalia elongata extract dan matrixyl 3000 yang berperan dalam slow aging, madecasosside yang menyejukkan kulit, hyaluronic acid booster yang menjaga kelembaban. Di urutan ingredients, copper tripeptide ada di nomor 2 setelah air, menandakan ingredients copper peptide-nya dominan dalam formulasi serum ini. Dalam serum ternyata ada kandungan centella asiatica juga yang udah terkenal manfaatnya dalam menenangkan kulit.
Karena serum yang satu ini sudah banyak banget review pemakainya, bahkan satu-satunya serum copper peptide lokal yang sudah diuji secara klinis juga jadi saya berani langsung pakai ke wajah sih hehe.
Hasilnya?
Yang paling noticeable buat saya adalah serum ini bikin warna muka saya normal sesuai warna aslinya nggak kusam karena kemerahan. Sering muka saya kemerahan yang saking merahnya bikin kelihatan kusam. Nah serum ini menurut saya menetralkan kemerahan di wajah saya meskipun pada malam sebelumnya pakai skincare yang kandungannya cukup bisa bikin kulit sensitif seperti produk-produk eksfoliasi dan turunan vitamin A.
Belum lama ini saat bepergian saya kena sunburn + ada gak cocok sama air daerah setempat juga jadi merahnya bahkan nggak mempan pakai facial wash andalan yang saya bawa. Kalau lagi traveling biasanya saya nggak bawa serum ini karena kurang practical dibawa-bawa aja sih, gede dan terasa ringkih ngeri pecah. Setelah sampai rumah dan kembali pakai serum ini lagi... sekitar 2 harian langsung berubah normal dong warna mukanya, sudah nggak merah lagi.
Harga:
900,000 - 1,000,000 IDR (tergantung diskon yang berlaku)
Belinya dari sini.
Personal opinion:
Serum skincare lokal termahal yang pernah saya beli ya ini dia. Tapi karena review pengguna aslinya juga paling banyak dan kebanyakan range usia 35 tahun ke atas jadi level skeptisnya nggak terlalu tinggi. Sekali beli baru habis dipakai sekitar 3 bulanan sih, isinya sama kayak Louisse Choice sebenernya tapi budget per bulan kira-kira 300,000-an buat beli serum ini doang.
Jadi dia punya 2 macam serum copper peptide ya teman-teman: 1% dan 3%. Alasan saya pilih yang 3% meskipun mahalnya bikin dompet saya nangis bercucuran air mata adalah karena kan sebelumnya saya sudah pakai Louisse Choice CP serum duluan yang kandungan CP-nya di angka 5%. Isi serumnya sih sama ya 30 ml.
Dalam produk ini ada 5 active ingredients: copper peptide, himanthalia elongata extract dan matrixyl 3000 yang berperan dalam slow aging, madecasosside yang menyejukkan kulit, hyaluronic acid booster yang menjaga kelembaban. Di urutan ingredients, copper tripeptide ada di nomor 2 setelah air, menandakan ingredients copper peptide-nya dominan dalam formulasi serum ini. Dalam serum ternyata ada kandungan centella asiatica juga yang udah terkenal manfaatnya dalam menenangkan kulit.
Karena serum yang satu ini sudah banyak banget review pemakainya, bahkan satu-satunya serum copper peptide lokal yang sudah diuji secara klinis juga jadi saya berani langsung pakai ke wajah sih hehe.
Hasilnya?
Harga:
900,000 - 1,000,000 IDR (tergantung diskon yang berlaku)
Belinya dari sini.
Personal opinion:
Serum skincare lokal termahal yang pernah saya beli ya ini dia. Tapi karena review pengguna aslinya juga paling banyak dan kebanyakan range usia 35 tahun ke atas jadi level skeptisnya nggak terlalu tinggi. Sekali beli baru habis dipakai sekitar 3 bulanan sih, isinya sama kayak Louisse Choice sebenernya tapi budget per bulan kira-kira 300,000-an buat beli serum ini doang.
Yang saya nggak ngerti nih, kandungan copper peptidenya cuma 3% - dibawah Louisse Choice namun entah ya yang saya rasakan kencang nariknya terasa lebih kuat dari serum Louisse Choice. Mungkin gabungan formulasi dan ingredients penyertanya kali ya yang bikin hasilnya juga kerasa beda.
So far memang serum My Series ini yang paling oke pengalaman pemakaiannya di wajah saya, kulit jadi kencang dan plumpy, garis-garis halus kerasa berkurang perlahan. Jadi yaudahlah ya memang harga sesuai hasil.
Namun buat orang yang budgetnya masih mendang-mending kayak saya, memang tetep sedih gitu habis beli haha 😂 berusaha menghibur diri kalau harga segitu tuh masih murah jika dibandingkan harga treatment klinik *LOL.
FYI hingga saat ini saya pakai My Series untuk wajah ya, leher dan punggung tangan pakai Louisse Choice. FFY masih suka beli just in case butuh bawa untuk traveling karena kemasannya emang paling handy dibanding yang lain dan so far saya masih belum nemu produk copper peptide yang lebih oke dan travel friendly. Teman-teman yang sudah matang dari segi usia kayak saya jangan skip skincare di leher dan punggung tangan ya… biar slow agingnya merata. Jangan biarkan wajah nampak seger sesuai umur 30 tahun, leher kelihatan jomplang lebih tua dari muka 😬
Namun buat orang yang budgetnya masih mendang-mending kayak saya, memang tetep sedih gitu habis beli haha 😂 berusaha menghibur diri kalau harga segitu tuh masih murah jika dibandingkan harga treatment klinik *LOL.
FYI hingga saat ini saya pakai My Series untuk wajah ya, leher dan punggung tangan pakai Louisse Choice. FFY masih suka beli just in case butuh bawa untuk traveling karena kemasannya emang paling handy dibanding yang lain dan so far saya masih belum nemu produk copper peptide yang lebih oke dan travel friendly. Teman-teman yang sudah matang dari segi usia kayak saya jangan skip skincare di leher dan punggung tangan ya… biar slow agingnya merata. Jangan biarkan wajah nampak seger sesuai umur 30 tahun, leher kelihatan jomplang lebih tua dari muka 😬
No comments:
Post a Comment
Tinggalkan komentar tanpa link hidup ya... Komentar dengan link hidup akan dihapus :)