Wednesday, January 19, 2011

PEREMPUAN LANGIT

random

Perempuan,
yang kamu tidak tahu, kamu serupa kereta yang kupegang erat tiketnya tapi kamu pergi duluan dan tiket sudah menjadi onggokan kusut kertas yang tak perlu. Tak perlu karena kamu .....Perempuan, sudah lari membawa serba-serbi pikiran dalam setiap selmu... dan aku yang tersangkut tak bisa keluar dari hatimu.

Takbisa kamu lihat betapa aku susah payah mengantri, bertengkar dengan calo hanya demi perjalanan ini... hanya demi bisa merajut waktu dalam palung rasamu.

Perempuan senja yang kutatap itu bisa jadi mirip kamu, tapi tak satupun berselendang kombinasi biru dan jingga...
seperti kamu.

Perempuan menghunus sakitku dan digenggam dalam saku..

Apalagi yang kamu cari?

Kalaulah jantungku sudah kamu renggut keluar rongganya sudah kamu lempar ke arah hutan..
apakah itu tidak cukup membuat kamu melangkah mundur untuk memeriksa tiketku dan membawaku ikut serta?

Terserah kemana kamu bawa

karena bagiku, perempuan....

Sungguh kamulah yang benar jadi tujuan.



(belum tidur, belum saatnya melindur tapi YA... saya sudah.)

29 comments:

  1. Sedih bacanya mbak..mungkin lebih mirip miris..

    ReplyDelete
  2. wah, gak nyangka ayin ada ehem, sama perempuan. :) he....

    ReplyDelete
  3. salam kenal mbak, kunjungan perdana

    ReplyDelete
  4. dear anyin,.....

    baru menuliskan komntr disini,meski sering sekali hilir mudik diberandamu. tulisanmu salah satu yg menginspirasi...^^

    ReplyDelete
  5. gimana kalau besok beli tiket lagi aja. Perempuan itu besok pasti datang lagi. :)

    ReplyDelete
  6. Waw...Keren, PEREMPUAN LANGIT...goog Posting NDA...

    ReplyDelete
  7. ini inspirasi nya apa yah?apa perempuan itu km nyin? :D

    ReplyDelete
  8. "perempuan langit"...indah sekali kata2ny, suka bgt...^_^

    btw boleh izin pakai sedikt kata2nya utk status di FB ?...^_^

    ReplyDelete
  9. Ternyata perempuan langit telah menawan hati sang pemburu kasih, menjadi tujuan pelariannya dan apakah akan berakhir bahagia ? entahlah ....

    ReplyDelete
  10. tampak perempuan senja, sejenak singgah di sebuah stasiun, sedang menunggu perangkapnya, sedang merangkap hati perempuan lain yang suci untuk menemaninya nanti, saat perempuan senja itu melepaskan samarannya, membumbung kepakan sayapnya saat menuju langit...

    ReplyDelete
  11. siapa dia si perempuan senja itu, yg pasti bukan kamu :P

    ReplyDelete
  12. mantap...salam kenal ya di tunggu kunjungan baliknya :)

    ReplyDelete
  13. Saya masih bertanya-tanya Non, masih belum mengerti siapakah perempuan itu ?

    ReplyDelete
  14. masih belum mengerti ?..dia lah sebenarnya perempuan itu...jeeeee ^_^

    ReplyDelete
  15. entah mengapa tulisan yang satu ini menyentuh hati saya :D

    ReplyDelete
  16. Perempuan langit seoga berbahagia

    ReplyDelete
  17. perempuan dijantung langitku di hatiku....

    ReplyDelete
  18. Wew wew.. . Mantap nih puisi, ga jemu jemu gw membacanya.
    Adakah perempuan langit itu kembali ?
    Karena telah kumiliki serupa tiket itu, kupastikan gerbong indah yang akan menemani perjalanan hari harimu.

    ReplyDelete
  19. Aku perempuan!!
    Aku jadi tujuan..
    aseekk..

    ReplyDelete
  20. Tujuan utama : nyari perempuan buat dijadiin bini ~_~

    ReplyDelete
  21. kabar baik ninda , semakin hebat tulisannya perempuan langit sejuta makna, eh iya selamat ya sekarang blognya PR 4 lo

    ReplyDelete
  22. artikel ini kayaknya bisa untuk inspirasi para perempuan

    ReplyDelete
  23. semoga bisa mengispirasi para perempuan

    ReplyDelete
  24. keren.. sangat kreatif,, saya suka cara kamu menyampaikan alur cerita ini.. :D

    ReplyDelete

Tinggalkan komentar tanpa link hidup ya... Komentar dengan link hidup akan dihapus :)

Previous Page Next Page Home